Identifikasi Jenazah Mencapai 48 Orang
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur kembali memperbarui hasil identifikasi korban ambruknya bangunan Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Sampai saat ini, total 48 jenazah santri telah berhasil diidentifikasi dari 67 kantong jenazah yang dirujuk ke RS Bhayangkara Surabaya.
Dari 8 Korban Baru, Termuda Berusia 12 Tahun
Dilaporkan detikJatim, data ini merupakan update hingga Kamis (9/10/2025). Dari delapan korban terbaru yang teridentifikasi, korban termuda diketahui masih berusia 12 tahun.
Latar Belakang Tragis Reruntuhan Ponpes
Ponpes Al Khoziny menjadi tempat tinggal dan belajar ratusan santri. Tragisnya, bangunan ini ambruk beberapa waktu lalu, menimbulkan kerugian berat. Upaya identifikasi korban dilakukan secara intensif oleh Tim DVI untuk memberikan kepastian dan keadilan bagi keluarga korban.
Dampak Sosial yang Mendalam
Tragedi ini tidak hanya merenggut nyawa, tetapi juga memberikan dampak psikologis kepada keluarga korban dan masyarakat sekitar. Upaya identifikasi yang dilakukan oleh Tim DVI menjadi langkah krusial untuk merekonstruksi kebenaran dan memberikan kemanusiaan bagi korban.
