Latar Belakang
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan bahwa memberikan rudal Tomahawk kepada Ukraina saat ini terlalu dini. Pernyataannya ini dilakukan saat menerima Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih, Sabtu (18/10/2025). Trump menekankan pentingnya mencapai perdamaian dengan Rusia sebelum memutuskan langkah tersebut.
Fakta Penting
Trump menyatakan harapannya untuk mengakhiri perang tanpa perlu memberikan rudal Tomahawk kepada Ukraina. “Semoga mereka tidak membutuhkannya. Semoga kita bisa mengakhiri perang tanpa berpikir tentang rudal Tomahawk,” ujarnya kepada wartawan, seperti dilansir AFP. Ia juga menambahkan bahwa setelah berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin sehari sebelumnya, ia yakin dapat menghentikan invasi Rusia yang dimulai pada 2022.
Dampak
Pernyataan Trump ini menimbulkan pertanyaan tentang strategi perdamaian yang akan dijalankan. Apakah pendekatan diplomatik dapat menggantikan bantuan militer? Ataukah ini langkah untuk menekan Ukraina agar tidak terlalu berharap pada bantuan senjata? Dunia menantikan langkah selanjutnya dari Trump dalam usahanya mengakhiri konflik ini.
