Subsidi Tiket, Ini Dampak Tak Terduga bagi Industri Bus AKAP!

Subsidi Tiket, Ini Dampak Tak Terduga bagi Industri Bus AKAP!
Subsidi Tiket, Ini Dampak Tak Terduga bagi Industri Bus AKAP!

Pemerintah meluncurkan stimulus untuk meningkatkan daya beli masyarakat di sektor transportasi umum dengan memberikan subsidi harga tiket. Subsidi ini mencakup moda transportasi kereta api, kapal laut, dan pesawat terbang, namun sayangnya bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) tidak mendapatkan keistimewaan serupa.
Spesifikasi dan Analisis Subsidi
Subsidi transportasi umum ini memiliki dampak signifikan pada moda tertentu. Pada kereta api, diskon 30% diberikan untuk 3.522.464 tempat duduk, menyumbang Rp 300 miliar. Sementara di angkutan udara, PPN-DTP sebesar 6% untuk enam juta penumpang ekonomi, total Rp 430 miliar. Namun, bus AKAP tetap di luar perhatian, menimbulkan pertanyaan tentang keadilan distribusi stimulus.
Dampak pada Industri Bus AKAP
Industri bus AKAP, yang menjadi backbone transportasi jarak jauh, terancam karena tidak mendapat manfaat dari subsidi. Ini dapat mengurangi kompetitivitas mereka di tengah dominasi moda transportasi lain yang lebih terdukung.
Rekomendasi untuk Peningkatan
Untuk memastikan semua moda transportasi mendapat perlakuan adil, pemerintah harus mempertimbangkan penyesuaian stimulus yang lebih inklusif. Ini akan mendorong pertumbuhan sektoral yang lebih seimbang dan memenuhi kebutuhan masyarakat lebih holistik.

Exit mobile version