
Latar Belakang
KPK mengungkap kasus pemerasan yang terjadi dalam pengurusan sertifikasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), melibatkan mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer (IEG) atau Noel. Dalam kasus ini, terdapat sosok yang diberi julukan ‘sultan’ oleh Noel, yaitu Irvian Bobby Mahendro (IBM), yang menjabat sebagai Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 tahun 2022-2025.
Fakta Penting
Irvian Bobby Mahendro adalah salah satu dari 11 tersangka dalam kasus pemerasan ini. Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan bahwa julukan ‘sultan’ diberikan kepada Irvian karena sosok tersebut dikenal memiliki kekayaan yang sangat besar. Kasus ini menunjukkan adanya praktik korupsi yang merugikan keuangan negara dan merusak citra pemerintah.
Dampak
Kasus pemerasan ini telah menimbulkan keprihatinan luas di masyarakat, terutama atas ketidakpercayaan terhadap lembaga pemerintah. KPK menegaskan komitmen untuk memberantas korupsi dan memastikan keadilan bagi semua pihak.
Penutup
Kasus ini menjadi reminder penting bagi semua pejabat publik untuk selalu menjaga integritas dan mencegah praktik korupsi. Dengan terungkapnya sosok ‘sultan’, KPK menunjukkan bahwa tidak ada yang bisa menyembunyikan perbuatan jahat di balikkuasa atau kekayaan.