Paragraf Pembuka
Tidak bertahan lama, ingar-bingar pendukung Indonesia terdengar di King Abdullah City Stadium, Jeddah, Arab Saudi hanya bertahan empat menit saja. Kegembiraan itu harus berakhir usai tendangan Kevin Diks dari titik putih yang berhasil ia konversikan menjadi gol di menit-12 terbalas oleh tendangan jarak jauh Saleh Abu Al Shamat di menit ke-16. Suporter Indonesia bungkam usai Timnas Garuda ditumbangkan Arab Saudi dalam laga Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan skor akhir 2-3 pada Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.
Jalannya Pertandingan
Timnas Indonesia mulai menunjukkan sikap yang positif dengan mencetak gol dari titik putih di menit ke-12 melalui Kevin Diks. Namun, harapan tersebut sirna hanya empat menit kemudian ketika Saleh Abu Al Shamat berhasil membalas lewat tendangan jarak jauh. Arab Saudi kemudian memperbesar keunggulan melalui brace Feras Al Brikan. Meski sempat memperkecil ketertinggalan di menit ke-88 melalui penalti kedua Kevin Diks, Timnas Indonesia tidak mampu menyelamatkan diri dari kekalahan.
Statistik Kunci
Dari laporan pertandingan, Timnas Indonesia memiliki 11 kali tendangan ke gawang, namun hanya 2 yang berhasil menjadi gol. Sebaliknya, Arab Saudi mencatat 15 tendangan ke gawang dengan 3 yang menghasilkan gol. Persentase ketepatan umpan Timnas Indonesia juga lebih rendah dibandingkan lawan, mencapai 78% dibandingkan 85% Arab Saudi.
Pandangan Pelatih
Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia, mengakui bahwa skuadnya mengalami kesulitan dalam memecah lini pertahanan Arab Saudi. “Kami mencoba berbagai skema, tetapi lawan terlalu solid di lini tengah,” ujarnya dalam konferensi pers usai pertandingan. Ia juga menambahkan bahwa kekalahan ini menjadi pelajaran berharga untuk masa depan.
Penutup
Kekalahan ini menjadi pukulan keras untuk Timnas Indonesia dalam perjuangan lolos ke Piala Dunia 2026. Namun, dengan analisis yang mendalam dan perbaikan strategi, skuad Garuda masih memiliki peluang untuk bangkit di pertandingan selanjutnya. Prediksi realistis, Timnas Indonesia perlu meningkatkan efektivitas serangan dan ketahanan pertahanan dalam pertandingan mendatang.
