
Viralnya video yang menampilkan serpihan kaca dalam menu makan bergizi gratis (MBG) di SMAN 4 Tiban, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mengejutkan publik. Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, mengungkapkan bahwa penyedia menu MBG, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), telah dievaluasi dan sementara dihentikan.
Latar Belakang
Video berdurasi 12 detik tersebut menunjukkan serpihan pecahan kaca di dalam makanan MBG yang dikonsumsi siswa SMA di Batam. Salah satu siswa menunjukkan benda tersebut kepada rekan yang merekam video, sehingga konten ini segera menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Fakta Penting
Dilansir detikSumut pada Selasa (30/9/2025), serpihan kaca tersebut ditemukan setelah seorang siswa curiga dengan makanan yang disajikan. Pihak SPPG sudah melakukan audit terhadap temuan ini, namun hasilnya belum diumumkan secara resmi.
Dampak
Kebijakan penghentian sementara penyedia menu MBG oleh pemerintah Kepri dipercaya dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap kualitas pangan dalam program pemerintah. Masyarakat juga diharapkan lebih aktif melaporkan dugaan kecelakaan pangan untuk mencegah hal serupa terjadi di masa depan.
Penemuan serpihan kaca dalam menu MBG tidak hanya menjadi masalah kesehatan masyarakat, tetapi juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap program pemerintah yang berdampak langsung pada masyarakat.