Irjen Agus Suryonugroho dari Polri menuturkan bahwa inisiatif ‘Polantas Menyapa’ dirancang untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas. Program ini telah diluncurkan di berbagai tempat, mulai dari sekolah hingga pondok pesantren, dan mendapat sambutan hangat dari kalangan anak muda.
Latar Belakang
Inisiatif ini muncul sebagai upaya Polri untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dengan cara yang lebih interaktif. Dengan mengunjungi lembaga pendidikan, petugas lalu lintas dapat secara langsung berkomunikasi dengan generasi muda, yang notabene adalah pengguna jalan paling aktif.
Fakta Penting
“Generasi muda di pesantren dan sekolah menunjukkan minat tinggi dalam berdiskusi dengan petugas lalu lintas,” ujar Agus di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (19/9/2025). “Kebanyakan dari mereka sudah menyadari pentingnya keselamatan di jalan raya.”
Dampak
Program ini tidak hanya meningkatkan pemahaman tentang tertib berlalu lintas, tetapi juga membantu mengurangi stigma bahwa interaksi dengan petugas lalu lintas hanya terjadi saat terjadi pelanggaran. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat mendorong perilaku yang lebih bertanggung jawab di kalangan pengguna jalan muda.
Penutup: Dengan respon yang positif dari kalangan anak muda, program ‘Polantas Menyapa’ menunjukkan bahwa pendekatan yang interaktif dan edukatif dapat menjadi kunci dalam meningkatkan keselamatan lalu lintas di Indonesia.
“`
