Latar Belakang
Presiden Prabowo Subianto memimpin perdana upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Jakarta Timur. Acara ini menjadi momen penting dalam sejarah Indonesia, sekaligus menandakan penghormatan tinggi terhadap nilai-nilai Pancasila. Usai upacara, Prabowo bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melanjutkan berdoa di depan sumur Lubang Buaya, tempat bersejarah yang penuh makna.
Fakta Penting
Pantauan detikcom di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Rabu (1/10/2025), menunjukkan bahwa upacara dimulai pukul 08.00 WIB dan selesai pukul 08.24 WIB. Presiden Prabowo mengenakan setelan jas berkelir abu-abu lengkap dengan peci, yang semakin menambahkan aura kehormatan pada acara tersebut. Setelah upacara, Prabowo dan Gibran langsung menuju ke sumur Lubang Buaya, yang berada tak jauh dari podium upacara.
Dampak
Peristiwa ini tidak hanya menjadi tanda penghormatan kepada Pancasila, tetapi juga menegaskan komitmen Presiden dan Wakil Presiden untuk menjaga nilai-nilai dasar negara. Berdoa di sumur Lubang Buaya象征 menghormati sejarah dan perjuangan para pahlawan. Ini juga menjadi momen refleksi bagi masyarakat untuk lebih memahami dan menjaga Pancasila sebagai dasar negara.
Penutup
Melalui upacara dan doa di sumur Lubang Buaya, Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran menegaskan pentingnya Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Acara ini tidak hanya memperkuat identitas bangsa, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk menjaga dan meneruskan nilai-nilai luhur Pancasila.
