Berita  

Perusahaan Korea Investasi Rp1,2 Triliun, Mentrans Pastikan Rakyat Jadi Prioritas

Perusahaan Korea Investasi Rp1,2 Triliun, Mentrans Pastikan Rakyat Jadi Prioritas
Perusahaan Korea Investasi Rp1,2 Triliun, Mentrans Pastikan Rakyat Jadi Prioritas

Perusahaan Korea Tanam Modal Rp1,2 Triliun di Kalimantan Timur
Perusahaan asal Korea Selatan, lx international, mengumumkan komitmen investasi sebesar Rp1,2 triliun di Kawasan Transmigrasi Maloy-Kaliorang, Kalimantan Timur. Kementerian Transmigrasi (Kementrans) menjamin bahwa investasi ini akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat lokal, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan rakyat sebagai prioritas utama dalam segala kegiatan investasi di daerah.
Fakta Penting dan Dampak untuk Masyarakat
Dengan nilai investasi yang substansial, LX International telah menunjukkan komitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut. Menurut Menteri Transmigrasi Iftitah, dari total 3.800 tenaga kerja yang bekerja di kawasan transmigrasi Maloy-Kaliorang, 80 persen di antaranya adalah masyarakat lokal. Ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah berhasil merealisasikan janji untuk menjadikan rakyat sebagai penerima manfaat utama dari investasi asing.
Mentrans: Rakyat Jadi Prioritas Utama
Menteri Transmigrasi Iftitah menekankan pentingnya memastikan bahwa manfaat investasi ini merata kepada masyarakat. “Alhamdulillah, dari 3.800 tenaga kerja di kawasan transmigrasi Maloy-Kaliorang, 80 persen adalah masyarakat lokal. Inilah yang kita kehendaki,” ujar Iftitah dalam keterangannya, Selasa (30/9/2025).
Penutup: Masyarakat Lokal Bersiap Manfaatkan Investasi
Investasi sebesar Rp1,2 triliun ini tidak hanya menjadi angka, tetapi juga harapan bagi masyarakat lokal di Kalimantan Timur untuk meningkatkan kualitas hidup. Dengan komitmen pemerintah dan perusahaan investasi, masyarakat dapat lebih optimis melihat dampak positif yang akan dirasakan. Apakah investasi ini mampu menjadi contoh yang baik untuk proyek serupa di daerah lain? Hanya waktu yang akan memberikan jawaban.

Exit mobile version