Latar Belakang Inovasi Bansos
Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), meninjau uji coba digitalisasi bantuan sosial (bansos) di Kabupaten Banyuwangi. Inovasi ini bertujuan untuk memastikan penyaluran bansos lebih tepat sasaran melalui pemanfaatan teknologi digital.
Fakta Penting Pilot Project
Untuk tahap uji coba, pihak Gus Ipul memilih Desa Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. “Supaya kita tahu situasi kondisi yang sebenarnya karena masyarakat ada yang dapat bantuan sudah sampai 10 tahun, ada yang baru 2 tahun dan bahkan ada yang belum dapat,” ujar Gus Ipul dalam keterangannya, Kamis (2/10/2025).
Dampak Sosial dan Politik
Inovasi ini diharapkan menjadi solusi untuk mengatasi masalah penyaluran bansos yang belum tepat sasaran. Gus Ipul menegaskan bahwa ini adalah salah satu pekerjaan rumah pemerintah yang perlu segera ditangani.
—
Judul: Digitalisasi Bansos Dites di Banyuwangi, Dukung Luhut hingga Gus Ipul
Isi: Perkenalan Proyek Transformasi Bansos
Proyek digitalisasi bantuan sosial (bansos) mendapat dukungan langsung dari Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Uji coba dilakukan di Kabupaten Banyuwangi.
Rincian Lokasi dan Sasaran
Pilot project ini difokuskan di Desa Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Gus Ipul menjelaskan, “Kami perlu memahami kondisi masyarakat yang nyata karena ada yang sudah mendapat bantuan selama 10 tahun, ada yang baru 2 tahun, dan bahkan ada yang belum pernah mendapatkannya.”
Arah Ke depan dan Harapan
Dengan teknologi digital, diharapkan penyaluran bansos lebih efektif dan merata. Ini menjadi langkah strategis pemerintah untuk memastikan anggaran sosial mencapai masyarakat yang membutuhkan.
