Latar Belakang
Anggota Komisi IV DPR, TA Khalid, menegaskan bahwa harga pembelian gabah sebesar Rp6.500 per kilogram yang ditetapkan pemerintah harus dirasakan langsung oleh petani. Khalid menilai komitmen ini sebagai upaya pengawalan kebijakan Presiden Prabowo Subianto, yang bertujuan untuk memastikan petani tidak dirugikan oleh sistem distribusi yang tidak adil.
Fakta Penting
“Dalam keterangannya, Khalid menyebut bahwa harga Rp6.500 bukan hanya untuk masuk Bulog, tetapi juga harus menjadi harga yang diterima petani. Jangan sampai petani dirugikan karena tengkulak membeli gabah dengan harga lebih rendah,” ujar legislator Gerindra tersebut. Khalid juga menambahkan bahwa penetapan harga pemerintah tidak boleh hanya menjadi angka formalitas, namun harus berlaku di seluruh rantai distribusi.
Dampak
Jika harga Rp6.500 tidak sampai ke petani, maka upaya pemerintah dalam melindungi petani akan menjadi hampa. Khalid menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam eksekusi kebijakan ini, sehingga dampak sosial yang diharapkan dapat terwujud.
Penutup
Melalui pernyataannya, Khalid mengajak semua pihak untuk memastikan bahwa komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani tidak hanya menjadi janji, namun juga menjadi kenyataan yang merata.
