Latar Belakang
Komisi III DPR menggelar rapat pleno untuk menentukan calon hakim agung dan hakim ad hoc HAM di Mahkamah Agung. Dengan 16 calon yang bersaing, rapat ini menjadi langkah krusial dalam pengambilan keputusan penting pada Senin (16/9/2025).
Fakta Penting
Rapat berlangsung di ruang rapat Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dipimpin oleh Ketua Habiburokhman. Dengan kuorum terpenuhi, rapat dinyatakan terbuka untuk umum, menegaskan transparansi dalam proses pemilihan.
Dampak
Keputusan Komisi III DPR akan mempengaruhi kualitas pengadilan di Indonesia, khususnya dalam kasus HAM. Publik menantikan langkah-langkah transparan yang dapat memperkuat sistem kehakiman.
Penutup
Sebagai langkah penting dalam reformasi kehakiman, keputusan ini tidak hanya menentukan masa depan 16 calon, tetapi juga mengukuhkan kepercayaan publik pada sistem hukum yang adil dan akuntabel.
