Ketua Komisi III DPR Habiburokhman kembali menyoroti masalah independensi hakim agung, yang dianggap mudah dipengaruhi oleh aparat penegak hukum. Dalam rapat dengar pendapat dengan Sekretaris mahkamah agung (ma) dan Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum di Jakarta Pusat, Habiburokhman menekankan pentingnya penguatan independensi hakim untuk menjaga keadilan.
“Mengapa hakim agung kita bisa dengan mudah dipanggil dalam suatu perkara? Ada kaitan antara kebebasan berpendapat dan keterlibatan dalam perkara yang berbeda-beda. Apakah independensinya benar-benar terjaga?” kata Habiburokhman.
Perdebatan ini menimbulkan pertanyaan penting: bagaimana upaya penguatan independensi hakim dapat dilakukan tanpa mengganggu kinerja aparat penegak hukum? Dampaknya tidak hanya pada sistem peradilan, tetapi juga pada kepercayaan publik terhadap keadilan yang berlaku.
