Berita  

“Imbauan Pemerintah soal Bendera One Piece: Stop Gerakan yang Tak Relevan!”

“Imbauan Pemerintah soal Bendera One Piece: Stop Gerakan yang Tak Relevan!”

Imbauan Pemerintah soal Bendera One Piece: Stop Gerakan yang Tak Relevan!
Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, fenomena menarik terjadi di beberapa daerah. Warga ramai mengibarkan bendera Jolly Roger dari manga One Piece, menarik perhatian publik dan respon dari pemerintah.
Menko Polhukam Budi Gunawan mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh gerakan tersebut. “Sebagai bangsa besar yang menghargai sejarah, kita sepatutnya menahan diri dari simbol-simbol yang tidak relevan dengan perjuangan bangsa,” ujar Budi, dilansir Antara, Sabtu (2/8/2025).
Latar Belakang
Bendera yang dimaksud adalah Jolly Roger, bendera kru bajak laut topi jerami dalam anime dan manga One Piece. Kehadirannya dalam momen HUT ke-80 RI menjadi sorotan, terutama karena gerakan tersebut dianggap tidak sesuai dengan konteks peringatan nasional.
Fakta Penting
– Gerakan pengibaran bendera One Piece terjadi di beberapa daerah sebelum HUT RI.
– Pemerintah melalui Menko Polhukam menilai gerakan ini tidak relevan dan dapat memicu provokasi.
– Masyarakat diimbau untuk lebih fokus pada simbol-simbol yang mewakili perjuangan bangsa.
Penutup
Gerakan ini menjadi pembicaraan hangat, menimbulkan pertanyaan tentang batas toleransi terhadap simbol populer dalam konteks nasionalisme. Pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama untuk menjaga harmoni dan relevansi dalam perayaan HUT RI.

Exit mobile version