
Latar Belakang
Gempa bumi dengan magnitudo 7,7 yang mengguncang Myanmar telah menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap warga negara Indonesia (WNI) di negara tersebut dan Thailand. Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) melalui KBRI Yangon sedang aktif memantau dan berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk memastikan keamanan WNI.
Fakta Penting
Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kemlu RI, Judha Nugraha, mengungkapkan bahwa sejumlah WNI di wilayah Mandalay, Myanmar, saat ini dalam keadaan baik. Namun, gempa ini telah merusak infrastruktur di kawasan tersebut. Total WNI yang berada di Myanmar saat ini tercatat sekitar 250.
Dampak Gempa
Titik gempa, yang berada 13 km utara-barat laut Kota Sagaing, dirasakan hingga ke Thailand, termasuk wilayah Bangkok. Kemlu RI terus memantau situasi dan siap memberikan bantuan jika diperlukan.
Penutup
Kondisi WNI di Myanmar dan Thailand menjadi prioritas utama Kemlu RI. Dengan upaya koordinasi yang intensif, diharapkan semua WNI dapat terlindungi dari dampak bencana ini.