Dengan Gotong Royong, Nelayan Kolaka Tetapkan Tradisi Menurunkan Kapal

Latar Belakang
Di Kolaka, Sulawesi Tenggara, tradisi menurunkan kapal secara bersama tetap menjadi bagian penting dari kehidupan nelayan. Aksi gotong royong ini tidak hanya menjadi tanda solidaritas, tetapi juga menjadi pilar dalam keberlangsungan penghidupan masyarakat setempat.
Fakta Penting
Setiap kali kapal baru selesai dibuat, seluruh masyarakat Kolaka terlibat dalam proses menurunkannya. Ini bukan hanya sekadar bantuan fisik, tetapi juga menjadi momen untuk memperkuat rasa persatuan. Menurut seorang nelayan senior, tradisi ini telah dilestarikan sejak generasi terdahulu dan menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya lokal.
Dampak
Melalui gotong royong, nelayan Kolaka tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga meningkatkan kualitas kapal yang dibuat. Ini berdampak langsung pada produktivitas mereka di laut. Selain itu,tradisi ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, yang tertarik untuk menyaksikan prosesi menurunkan kapal secaralangsung.
Penutup
Nelayan Kolaka dengan gotong royong dalam menurunkan kapal bukan hanya melindungi tradisi, tetapi juga membangun jembatan antara masa lalu dan masa depan. Dengan tetap mempertahankan budaya ini, masyarakat Kolaka tidak hanya melestarikan legacy, tetapi juga membuka pintu untuk pertumbuhan dan inovasi di masa yang akan datang.