
Wakil Ketua Umum (WKU) Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Indonesia, Bambang Soesatyo mengatakan daya beli masyarakat yang kuat merupakan fondasi bagi UMKM untuk tumbuh dan mengakses kredit. Tanpa itu, berapapun besar dana yang digelontorkan pemerintah tidak akan berpengaruh secara signifikan.
“Daya beli dan kredit UMKM saling terkait dan mempengaruhi satu sama lain, tetapi dalam siklus ekonomi, daya beli masyarakat yang kuat umumnya akan mendorong permintaan produk atau jasa, yang kemudian baru bisa memicu kebutuhan akan peningkatan kapasitas UMKM dan mendorong pengajuan kredit untuk berkembang,” ujar Bambang dalam keterangannya, Kamis (18/9/2025).
Hal ini disampaikannya usai menghadiri rapat Pengurus KADIN Indonesia dengan Badan Pengurus Pusat HIPMI di Jakarta, Kamis (18/9/25).