![[Akhir Kisah Mencekam Seorang Pendengung]](https://penglipuran.net/wp-content/uploads/2025/09/featured_1758255637619.jpg)
Suatu visual yang mengerikan saat melihat video viral bagaimana seorang pendengung, buzzer, Charlie Kirk, tertembak dari jarak 183 meter. Tembakan yang mematikan tersebut mengakhiri aktivitas yang penuh kontroversial dari pria yang menjadi bagian dari Tim Kampanye Donald Trump pada Pilpres Amerika Serikat. Ia merupakan loyalis Trump dan selalu membela kebijakannya termasuk masalah Israel.
Bagaimana tidak kontroversial, sebab Kirk dengan modal komunikasi yang lugas dan ditopang dengan media sosial, ia kerap melontarkan pernyataan yang provokatif terutama terkait isu ras, merendahkan dan mendiskriminasi komunitas kulit hitam, imigran, dan kelompok minoritas. Ia juga disebut ikut menyebarkan berita palsu dan teori konspirasi.
Meski masyarakat Amerika tidak ingin kematian Kirk dengan cara demikian namun mereka mengatakan rekam jejaknya telah melukai banyak kelompok masyarakat. Kirk bisa eksis melakukan aktivitas sebagai pendengung, selain memang di Amerika ada kebebasan berbicara, juga dikarenakan adanya kedekatan dirinya dengan Trump sebagai Presiden.