Latar Belakang
Menteri Transmigrasi, M.Iftitah Sulaiman Suryanagara, menegaskan bahwa pendidikan tinggi harus memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan rakyat, bukan hanya berhenti pada teori dan akademik. Pernyataan ini disampaikan saat melepas 57 Tim Ekspedisi Patriot (TEP) Unpad di Kampus Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Jumat (22/8).
Fakta Penting
Acara ini menandai perjalanan 57 kelompok TEP Unpad yang akan menjalankan misi penelitian dan pengabdian masyarakat di 154 kawasan transmigrasi selama empat bulan. Menteri Iftitah menyebut Unpad sebagai contoh ideal, menyingkirkan stigma kampus sebagai “menara gading” dan mendorong mahasiswa untuk terjun langsung ke masyarakat.
Dampak
“Mahasiswa harus turun ke sawah, ladang, dan berbicara dengan rakyat,” ujar Menteri dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/8/2025). Ini bukan hanya ajakan, tetapi langkah nyata untuk menjadikan ilmu sebagai senjata ampuh dalam pembangunan nasional.
Penutup
Dengan inisiatif ini, Unpad dan TEP menunjukkan bahwa pendidikan tinggi dapat menjadi agen perubahan nyata. Apakah ini pertanda awal dari transformasi pendidikan di Indonesia? Hanya waktu yang akan memberikan jawaban.
