Pelaksanaan Ibadah Haji Tahun 2025 Semakin Dekat
Seiring dengan pendekatan tahun 2025, calon jemaah haji Indonesia diharapkan memenuhi syarat istitha’ah kesehatan terbaru sebelum melunasi biaya perjalanan. Kondisi fisik dan mental yang prima menjadi kunci penting untuk melaksanakan ibadah haji dengan aman dan nyaman.
Syarat Khusus bagi Calon Jemaah dengan Kondisi Kesehatan Berat
Ahli kesehatan menyarankan calon jemaah dengan penyakit kronis atau kehamilan untuk menunda atau membadalkan haji. Liliek Marhaendro Susilo, Kepala Pusat Kesehatan Haji, mengingatkan pentingnya memprioritaskan kesehatan sebelum melaksanakan ibadah.
Tiga Aspek Penting dalam Istitha’ah Kesehatan
Berdasarkan Fatwa MUI 2018, syarat istitha’ah kesehatan terdiri dari tiga aspek: pemeriksaan fisik, kognitif, dan mental, serta kemampuan menjalankan aktivitas harian. Proses pemenuhan syarat ini dilakukan melalui pemeriksaan medis menyeluruh.
Manfaat Utama Memenuhi Syarat Istitha’ah
Dengan memenuhi syarat istitha’ah kesehatan, calon jemaah haji dapat memastikan kualitas ibadah yang optimal dan menghindari risiko komplikasi kesehatan selama perjalanan.
Penutup
Sebelum melunasi biaya perjalanan, calon jemaah haji dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan terpercaya untuk memastikan kelayakan fisik. Jaga kesehatan Anda sebelum dan selama ibadah haji untuk mendapatkan pengalaman yang lebih berarti.
