
Latar Belakang
Polres Kepulauan Meranti dan Perum Bulog meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk memastikan ketersediaan beras dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam upaya menekan inflasi dan meningkatkan kualitas hidup rakyat.
Fakta Penting
Total 15 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) atau setara 3.000 karung berat 5 kg didistribusikan melalui empat Polsek. Polsek Rangsang menjadi salah satu titik utama distribusi, dengan 2,5 ton beras disalurkan ke Kecamatan Rangsang dan Rangsang Pesisir. Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Aldi Alfa Faroqi mengatakan, “Gerakan ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial.”
Dampak
Distribusi beras murah ini diharapkan memberikan dampak positif pada masyarakat, terutama di daerah yang terpencil. Melalui kerjasama Polres Meranti dan Bulog, akses masyarakat kepada beras berkualitas dengan harga terjangkau semakin terjamin.
Penutup
Gerakan Pangan Murah (GPM) menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara instansi pemerintah dan swasta dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Dengan 15 ton beras yang tersebar, Polres Meranti dan Bulog telah menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung kesejahteraan rakyat.