Insiden penyanderaan massal terjadi di Pakistan, mengejutkan publik setelah lebih dari 450 penumpang kereta ditahan oleh kelompok militan separatis. Kejadian ini terjadi pada Selasa (11/3) sore, ketika para militan mengebom rel kereta api dan menyerbu kereta di distrik Sibi, provinsi Balochistan. Pasukan keamanan Pakistan segera bereaksi dengan merencanakan operasi skala penuh untuk membebaskan sandera-sandera tersebut pada hari Rabu (12/3).
Sejauh ini, lebih dari 100 sandera berhasil diselamatkan, namun tiga orang tewas, termasuk masinis kereta. Insiden ini menunjukkan betapa rawannya situasi di provinsi Balochistan, yang sudah lama terkenal dengan konflik dan ketidakamanan.
Dengan diluncurkannya operasi skala penuh ini, dunia menantikan langkah-langkah konkrit dari pasukan keamanan Pakistan untuk menangani situasi yang semakin kritis. Pertanyaan-pertanyaan pun muncul: bagaimana operasi ini akan mempengaruhi stabilitas daerah, dan apa langkah pencegahan yang akan dilakukan untuk mencegah insiden serupa terjadi kembali?
