
“Ada tepung tapioka dan bahan enggak jelas lainnya buat memalsukan produk ‘skincare’-nya,” kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Mustofa saat dikonfirmasi dari Jakarta, Selasa (27/5/2025).
Mustofa mengungkapkan cara para tersangka memproduksi skincare palsu itu hanya bermodalkan video YouTube. Dia juga memastikan para tersangka tidak memiliki latar belakang pendidikan atau kemampuan untuk meracik skincare.