“Opor-Ketupat Lebaran: 5 Saran Dokter untuk Hindari Gendut Tanpa Minder!”

opor-Ketupat Lebaran: 5 Saran Dokter untuk Hindari Gendut Tanpa Minder!”

Menikmati Makanan Lebaran Tanpa khawatir Berat Badan Naik
Lebaran adalah momen spesial untuk bersama keluarga dan menikmati berbagai makanan khas seperti opor ayam, rendang, hingga ketupat sayur. Namun, bagi Anda yang sedang menjalani diet, makanan ini sering menjadi sumber kekhawatiran karena khawatir menyebabkan berat badan naik.
Sebenarnya, Anda tidak perlu merasa harus menolak makanan lezat tersebut. Dengan beberapa penyesuaian sederhana, Anda bisa tetap menikmati makanan khas Lebaran tanpa khawatir mengganggu program diet Anda.
Tips Praktis dari Ahli Gizi
Spesialis gizi klinis, dr. Oki Yonatan Oentiono, SpGK, PNS, memberikan beberapa saran yang bisa Anda terapkan:
1. Pilih Porsi yang Tepat: Jangan ragu untuk memilih porsi kecil dari makanan tinggi kalori seperti opor ayam dan rendang. Cukupi kebutuhan nutrisi Anda dengan makanan sehat lainnya seperti sayur dan lauk yang lebih ringan.
2. Kombinasikan dengan Makanan Sehat: Seimbangkan makanan berat dengan makanan yang kaya serat seperti ketupat sayur atau lalapan. Ini akan membantu memperlambat penyerapan glukosa dan menjaga rasa kenyang lebih lama.
3. Beri Jeda antar Makan: Jangan makan terus-menerus. Berikan jeda sekitar 1-2 jam setelah makan berat untuk memungkinkan tubuh mencerna makanan dengan baik.
Fakta Ilmiah Tentang Makanan Lebaran
Makanan khas Lebaran seperti opor ayam dan ketupat sayur sebenarnya tidak selalu tinggi kalori jika disiapkan dengan bahan yang tepat. Misalnya, opor ayam yang tidak terlalu banyak santan atau ketupat sayur yang dimasak dengan minyak secukupnya.
Manfaat dari Menjalankan Tips Ini
Dengan menerapkan tips sederhana ini, Anda tidak hanya tetap bisa menikmati makanan favorit Anda, tetapi juga bisa menjaga keseimbangan nutrisi dan berat badan.
Penutup
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli gizi jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang cara menikmati makanan Lebaran secara sehat. Ingat, hidup sehat bukan berarti harus merelakan makanan yang Anda cintai, tetapi bagaimana cara menikmatinya dengan bijak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *