Seorang nenek berusia 53 tahun dari Alabama, Amerika Serikat, menjadi pasien terlama yang hidup dengan ginjal babi. Tetapi, pasien bernama Towana Looney ini harus menjalani pengangkatan ginjal setelah organ tersebut tiba-tiba berhenti berfungsi.
Looney pertama kali menerima ginjal babi hasil suntingan gen pada 25 November 2024 di NYU Langone Health di New York. Karena berhenti berfungsi, ginjal tersebut diangkat pada 4 April 2025 setelah tubuhnya menolak organ yang dimodifikasi secara genetik.
Menurut rumah sakit, ginjal babi tersebut masih berfungsi dengan baik. Tetapi, organ tersebut tampak ditolak karena Looney harus mengurangi obat anti penolakannya karena infeksi.
