Latar Belakang
Dalam upaya melestarikan budaya batik Nusantara, Seruni Kabinet Merah Putih bekerja sama dengan Kementerian Kebudayaan RI menggelar kegiatan bertajuk “Jejak Canting Indonesia”. Acara ini diselenggarakan dalam rangka Hari Batik Nasional dan mengusung tema “Menelusuri Makna dan Pesona Batik Menghidupkan Keberlanjutan”. Peresmian kegiatan dilakukan secara simbolis oleh Pembina Seruni Kabinet Merah Putih, Selvi Gibran Rakabuming, yang menarik garis menggunakan canting di Museum Batik Indonesia, Jakarta.
Fakta Penting
Selvi Gibran, bersama perajin batik Ariri Supriatin, membentuk motif batik melalui proses simbolis, menandakan semangat keberlanjutan warisan budaya. Selain itu, acara ini juga menyelenggarakan Bincang Budaya dengan tujuh tokoh batik dari berbagai daerah, mulai dari Yogyakarta, Surakarta, Cirebon, Lasem, Pekalongan, Tuban, hingga Madura. Mereka menampilkan keunikan teknik dan motif batik khas daerah masing-masing, menegaskan ragam dan kekayaan budaya batik di Indonesia.
Dampak
Jejak Canting Indonesia tidak hanya menjadi upaya melestarikan batik Nusantara, tetapi juga menjadi platform untuk mendorong apresiasi budaya sekaligus memberikan ruang bagi para perajin batik untuk berbagi ilmu dan pengalaman. Melalui acara ini, Seruni Kabinet Merah Putih dan Kementerian Kebudayaan RI menunjukkan komitmen kuat dalam mempertahankan warisan budaya Indonesia di tengah era modern.
Penutup
Dengan menyelenggarakan “Jejak Canting Indonesia”, Seruni Kabinet Merah Putih dan Kementerian Kebudayaan RI berhasil menjadi contoh nyata dalam upaya melestarikan budaya batik. Acara ini tidak hanya menghidupkan semangat keberlanjutan warisan budaya, tetapi juga memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk terus menjaga dan mengembangkan budaya Indonesia.
