Latar Belakang
Gubernur Riau Abdul Wahid diketahui telah memeras anak buahnya demi rencana pindah ke tiga negara. Dalam kasus ini, Abdul Wahid mengancam bawahan harus “nurut satu ‘matahari'” yaitu dirinya sendiri, atau akan dimutasi.
Fakta Penting
Dirangkum detikcom, Kamis (6/11/2025), Abdul Wahid, Kadis PUPR Riau M Arief Setiawan, dan Tenaga Ahli Gubernur Riau Dani M Nursalam resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan. Mereka sebelumnya tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
Kasus ini bermula dari pertemuan Sekdis PUPR Riau Ferry Yunanda dengan enam kepala UPT wilayah I-VI pada Mei 2025. Ferry dan kepala UPT membahas pemberian fee 2,5 persen kepada Abdul Wahid, menurut KPK.
Dampak
Kasus pemerasan ini mencuatkan pertanyaan tentang pengurusan keuangan di PUPR Riau. Pemutusan tiga pejabat senior juga menimbulkan ketidakpastian dalam dinamika pemerintahan daerah.
Penutup
Terungkap Arahan Nurut ‘1 Matahari’ Gubernur Riau Peras Anak Buah memperlihatkan kekuatan dominan Abdul Wahid dalam struktur pemerintah. Kasus ini menjadi perhatian publik dan menunggu keresahan atas korupsi yang merajalela di Riau.
