
Pelajar di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, berinisial GJP (18) harus dilarikan ke rumah sakit usai menjadi korban pengeroyokan. Jari korban putus karena disabet senjata tajam jenis celurit.
Dilansir detikJabar , Minggu (21/9/2025), pengeroyokan terhadap GJP terjadi di Jalan Raya Cirebon-Bandung, Kecamatan Sumberjaya, Majalengka, pada Jumat (19/9) pukul 16.00 WIB. Korban mengalami luka serius di bagian tangan kanannya. Jari telunjuk korban putus, jari tengah hampir putus, serta terdapat sobekan sepanjang 5 cm di punggung tangannya.
“Korban mengalami luka berat akibat dikeroyok oleh sekelompok orang. Saat ini kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan,” kata Kasat Reskrim Polres Majalengka AKP Udiyanto kepada detikJabar, Sabtu (20/9).