Kematian 16 Anak Akibat Obat Sirup Beracun di India
Menyusul kematian 16 anak di Madhya Pradesh, India, pihak berwenang menangkap Dr. Praveen Soni, dokter yang meresepkan sirup obat batuk terkontaminasi yang terkait dengan kematian tersebut. Dari 16 korban, 14 dilaporkan dari Chhindwara dan dua lainnya diduga meninggal dari Betul.
Penyebab dan Proses Penangkapan
Kasus ini terungkap setelah polisi menyoroti Dr. Soni dan operator Sresun Pharmaceuticals, produsen sirup Coldrif. Pemeriksaan dilakukan berdasarkan Undang-Undang Obat-obatan dan Kosmetika serta Bharatiya Nyaya Sanhita (BNS), setelah Ankit Sahlam, petugas medis di Parasia, melaporkan kasus ini.
Rekomendasi untuk Mencegah Kejadian Serupa
Penting untuk memastikan obat-obatan yang dikonsumsi aman dan sesuai dengan standar kesehatan. Sebagai langkah pencegahan, konsumen disarankan untuk membeli obat dari tempat yang terpercaya dan selalu memeriksa kemasan serta tanggal kadaluarsa.
Penutup
Kasus ini menjadi pengingat penting tentang pentingnya kualitas obat-obatan dan pentingnya pengawasan ketat dari pihak berwenang. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang obat yang dikonsumsi, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga kesehatan yang berpengalaman.
