**BGN Sebut Ada 6.517 Kasus Keracunan MBG Sejak Januari 2025, Ini Sebarannya**

**BGN Sebut Ada 6.517 Kasus Keracunan MBG Sejak Januari 2025, Ini Sebarannya**
**BGN Sebut Ada 6.517 Kasus Keracunan MBG Sejak Januari 2025, Ini Sebarannya**

Pengungkapan Kasus Keracunan MBG oleh BGN
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, mengungkapkan bahwa sejak program Makan Bergizi Gratis (MBG) diluncurkan pada Januari 2025, hingga September 2025 tercatat 6.517 kasus keracunan. Data ini disampaikan dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI di Jakarta Pusat pada Rabu (1/10/2025).
Wilayah Penyebaran Kasus
Dadan mengidentifikasi bahwa kasus keracunan terbanyak terjadi di Wilayah II, yaitu Pulau Jawa. Program pemantauan MBG dibagi menjadi tiga wilayah:
– Wilayah I: Pulau Sumatera
– Wilayah II: Pulau Jawa
– Wilayah III: Indonesia bagian timur
Perkembangan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)
Dalam periode Januari-Juli 2025, BGN berhasil membentuk 2.391 SPPG. Di periode Agustus-September 2025, angka ini meningkat menjadi 7.621 SPPG, menunjukkan peningkatan upaya pencegahan keracunan.
Langkah Pencegahan
Masyarakat dianjurkan untuk selalu memperhatikan kualitas makanan dan memastikan sumber MBG yang aman. Bila ada gejala keracunan, segera konsultasikan dengan tenaga kesehatan.
Rekomendasi Literasi
– “Pencegahan Keracunan Makanan: Panduan untuk Masyarakat”
– “MBG: Program Gizi Seimbang untuk Indonesia”
– “Peran SPPG dalam Menjaga Kualitas Pangan”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *