
Pendahuluan  
Sebuah studi baru yang meneliti 20 lumba-lumba hidung botol (Tursiops truncatus) yang terdampar di Indian River Lagoon, Florida, antara tahun 2010 hingga 2019, menunjukkan adanya kerusakan otak mirip penyakit Alzheimer pada manusia. Ini mungkin menjadi alasan lumba-lumba tersebut terdampar di pantai.  
Fakta Ilmiah  
Studi ini, yang dipublikasikan di Science Direct, menghubungkan tanda-tanda neurodegenerasi pada lumba-lumba dengan perubahan iklim. Ledakan alga dan bakteri beracun yang semakin sering terjadi di perairan hangat dianggap sebagai faktor utama.  
Manfaat Utama  
Hasil penelitian ini memberikan bukti penting tentang dampak perubahan iklim terhadap kesehatan hewan, termasuk lumba-lumba. Meningkatnya konsciensi terhadap isu ini dapat mendorong upaya pengurangan polusi dan pemeliharaan lingkungan.  
Penutup  
Memahami hubungan antara perubahan iklim dan kesehatan otak lumba-lumba dapat menjadi langkah awal untuk mencegah dampak lebih buruk di masa depan. Konsultasi dengan ahli kesehatan lingkungan atau ilmuwan terkait dapat memberikan informasi lebih lanjut.






