Sebelumnya Rencana LaLiga menggelar laga Villarreal vs Barcelona di Miami, Amerika Serikat gagal. Федерация футбола Испании (RFEF) mencabut izin yang sempat diberikan. Ini adalah langkah mengejutkan setelah sebelumnya RFEF mengizinkan pertandingan tersebut di Hard Rock Stadium pada 20 Desember 2025. Namun, keputusan ini mendapat kecaman dari berbagai pihak, terutama dari para pemain yang menunjukkan protes melalui kampanye tidak bergerak selama 15 detik di berbagai pertandingan LaLiga akhir pekan lalu. Akhirnya, RFEF mencabut keputusannya pada Selasa (21/10).
Protes Para Pemain
Para pemain LaLiga menunjukkan ketidaksetujuan mereka terhadap rencana pertandingan di Miami melalui aksi protes yang menarik perhatian. Mereka melakukan kampanye “tidak bergerak” selama 15 detik di berbagai pertandingan akhir pekan lalu. Ini menandakan bahwa para pemain tidak hanya berbicara dengan suara, tetapi juga dengan tindakan yang konkrit. Aksi ini berhasil memberikan tekanan pada RFEF untuk merevisi keputusan mereka.
Keputusan RFEF
RFEF akhirnya memutuskan untuk mencabut izin pertandingan tersebut setelah mendapat tekanan dari berbagai pihak, terutama dari para pemain. Keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang terhadap dampak yang mungkin terjadi jika pertandingan tersebut digelar di luar negeri. RFEF juga mempertimbangkan komitmen terhadap regulasi dan kepentingan jangka panjang LaLiga.
Pandangan Masa Depan
Pencabutan izin pertandingan ini menunjukkan bahwa RFEF lebih memilih untuk mempertahankan konsistensi dan stabilitas di dalam negeri. Namun, ini juga menunjukkan bahwa ada tantangan dalam merealisasikan rencana internasional untuk pertandingan-pertandingan besar. Penggemar bola bisa berharap bahwa dalam waktu dekat, LaLiga akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai rencana-rencana internasional mereka yang lebih matang dan terencana dengan baik.
“`
“`
