Langkah Bersejarah Prabowo untuk Pesantren
Presiden RI Prabowo Subianto telah menyetujui pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren di Kementerian Agama (Kemenag), menjadi langkah strategis yang dinilai sebagai kado istimewa di Hari Santri Nasional tahun ini. Keputusan ini disambut positif oleh Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, yang menilainya sebagai komitmen kuat terhadap santri dan pesantren.
Fakta Penting: Komitmen untuk Pesantren
Cucun mengapresiasi langkah Prabowo sebagai upaya memperkuat pelaksanaan UU Nomor 18 tentang Pesantren Tahun 2019. Dengan Ditjen Pesantren, diharapkan terjadi sinergi yang lebih baik dalam implementasi undang-undang tersebut. “Langkah ini akan memberikan dampak yang lebih powerful,” ungkap Cucun dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/10/2025).
Dampak bagi Pesantren dan Santri
Pembentukan Ditjen Pesantren diharapkan menjadi langkah konkret untuk meningkatkan kualitas pendidikan di pesantren, sekaligus memberikan perlindungan dan pengakuan lebih terhadap peran santri dalam masyarakat. Cucun menambahkan, keputusan ini tidak hanya memperkuat posisi pesantren, tetapi juga menjadi momentum penting dalam perjalanan pendidikan nasional.
Penutup: Momentum untuk Perubahan
Dengan disetujuiinya Ditjen Pesantren, Prabowo dan DPR memberikan contoh nyata komitmen terhadap pendidikan dan budaya bangsa. Hari Santri Nasional tahun ini tidak hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga titikawal perubahan yang lebih besar bagi dunia pesantren Indonesia.
