Pengantar
Bagi pelari jarak jauh, masalah yang muncul di lintasan tidak selalu soal napas tersengal atau otot pegal. Chrisnady dari Bogor, misalnya, mengalami kejadian unik tetapi menyakitkan saat lari 25K—putingnya berdarah. “Awalnya di kilometer 10 saya sudah merasa perih, tapi menurut saya itu hal yang wajar,” ujar Chrisnady. Namun, kondisi ini ternyata lebih serius dan patut mendapat perhatian.
Penjelasan Mendalam
Puting berdarah saat lari bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti gesekan berlebih dari pakaian olahraga, keringat yang tidak kering, atau bahkan infeksi. Chrisnady mungkin tidak menyadari bahwa rasa perih tersebut merupakan indikator awal dari masalah yang lebih serius.
Saran Praktis untuk Pelari
1. Pilih Pakaian yang Tepat: Gunakan baju lari yang terbuat dari bahan吸湿排汗 (menyerap dan mengeluarkan keringat) untuk menghindari gesekan berlebih.
2. Lindungi Puting: Gunakan plester atau gelang khusus untuk melindungi puting dari gesekan saat lari.
3. Perhatikan Kebersihan: Pastikan area tersebut selalu kering dan bersih setelah berolahraga untuk mencegah infeksi.
Fakta Ilmiah
Studi menunjukkan bahwa gesekan berlebih pada area sensitif seperti puting bisa menyebabkan luka dan infeksi. Oleh karena itu, penting untuk mencegahnya dengan perawatan yang tepat.
Penutup
Jika mengalami gejala serupa, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapat penanganan yang tepat. Jangan abaikan masalah kecil yang bisa menjadi indikator lebih serius.
