
Latar Belakang
Sepasang kekasih menjadi korban penipuan cash on delivery (COD) motor di Palmerah, Jakarta Barat (Jakbar). Pelaku mengaku-ngaku menjadi anggota polisi. Dari postingan beredar, seperti dilihat detikcom pada Rabu (27/6/2025), kedua korban menjual motor miliknya melalui Facebook seharga Rp 6 juta. Pelaku kemudian menawar motor tersebut seharga Rp 5,6 juta.
Fakta Penting
Setelah sepakat, korban dan pelaku melakukan COD di Kawasan Palmerah, Jakbar. Salah satu pelaku mengenakan topi dan mengaku sebagai anggota Polri. Kejadian ini mengejutkan masyarakat, terutama karena modus operandi pelaku yang memanfaatkan kepercayaan korban.
Dampak
Penipuan ini tidak hanya merugikan korban secara finansial, tetapi juga menimbulkan ketidakpercayaan terhadap sistem COD dan keamanan online. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada saat melakukan transaksi COD, terutama melalui platform daring.
Penutup
Kasus ini menjadi reminder penting untuk selalu berhati-hati dalam bertransaksi online. Dengan modus yang semakin canggih, penting untuk memverifikasi identitas pelaku sebelum melakukan COD. Bagaimana masyarakat dapat meminimalisir risiko serupa? Solusi yang terencana dan edukasi finansial mungkin menjadi jawaban.