[Spirit Milad PKS Ke-23: Tetap Kokoh di Tengah Krisis Ekonomi]

Latar Belakang
Milad PKS yang ke-23 berlangsung tengah kondisi perekonomian nasional yang penuh tantangan. Spirit milad, semangat kokoh melayani dan konsisten mengabdi, tetap terjaga kuat meski ekonomi Indonesia sedang diuji hebat.
Inti Berita
Sebagai Sekjen DPP PKS, saya mengingatkan seluruh jajaran, baik anggota legislatif, struktur, maupun anggota partai, untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Hal ini menjadi penting di tengah gejolak ekonomi yang melanda Indonesia.
Pada awal April 2025, Rupiah menyentuh rekor terendah di level Rp 16.970 per dolar AS, melampaui level terendah saat krisis finansial Asia 1998. Pelemahan ini dipicu oleh ketegangan perdagangan global, termasuk tarif AS, serta kekhawatiran defisit fiskal dan arus modal keluar. Bank Indonesia pun mengumumkan intervensi agresif untuk menstabilkan pasar valuta asing. Di saat yang sama, investor melarikan diri ke emas sebagai safe haven.
Dampak Sosial dan Politik
Kondisi ekonomi yang tidak stabil ini tidak hanya mempengaruhi masyarakat luas, tetapi juga menuntut respons cepat dari pemerintah dan partai politik seperti PKS. Dengan spirit milad yang kokoh, PKS berkomitmen untuk terus melayani masyarakat sebaik mungkin, meski di tengah ketidakpastian ekonomi.
Penutup
Spirit Milad PKS yang ke-23 menjadi contoh nyata bagaimana semangat melayani dapat tetap terjaga meski dihadapkan dengan tantangan seberat apapun. Dengan komitmen yang kuat, PKS berharap dapat menjadi solusi dalam mengatasi krisis ekonomi yang sedang melanda.