
Relawan Temukan Dua kucing peliharaan yang Terjebak Erupsi Semeru
Sejumlah relawan berhasil menemukan dua kucing peliharaan, atau yang biasa dikenal sebagai ‘anak bulu’ (anabul), yang terjebak di bawah material vulkanik akibat erupsi Gunung Semeru. Kedua kucing tersebut ditemukan di rumah yang tertutup debu vulkanik di kawasan dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Lumajang.
Fakta Penting Evakuasi Anabul di Tengah Bencana
Kedua kucing tersebut dievakuasi setelah terjebak selama empat hari. Mereka ditemukan dalam kondisi lemah akibat kekurangan makanan dan stres karena suara letusan gunung api yang terus-menerus. Selain itu, lingkungan yang gelap dan penuh debu membuat kondisi keduanya semakin memprihatinkan.
Dampak Erupsi Semeru pada Hewan Peliharaan
Erupsi Semeru yang terjadi pada 19 November lalu tidak hanya mengganggu kehidupan manusia, tetapi juga memberikan dampak signifikan pada hewan-hewan peliharaan. Kasus ini menunjukkan pentingnya perhatian khusus terhadap hewan peliharaan selama bencana alam.
Penutup: Solidaritas untuk Anabul dan Relawan
Evakuasi ini menjadi contoh solidaritas yang indah di tengah bencana. Dengan kerja keras relawan, dua kucing tersebut berhasil diselamatkan dari bahaya. Kasus ini juga mengingatkan kita untuk selalu waspada dan siap memberikan pertolongan kepada hewan peliharaan kita saat bencana datang.





